Selasa, November 5, 2024
BerandaBerita TeratasPostingan terakhir yang diposting seorang ibu bersama anak-anaknya setelah naik pesawat di...

Postingan terakhir yang diposting seorang ibu bersama anak-anaknya setelah naik pesawat di Indonesia dalam kecelakaan! Foto hati meleleh

Date:

Related stories

Postingan terakhir yang diposting seorang wanita bersama anak-anaknya setelah menaiki pesawat Indonesia yang jatuh telah membuat penonton sedih.

Penerbangan Boeing Sriwijaya Air penerbangan SJ182, yang lepas landas dari Jakarta ke Pontianak dengan lebih dari 50 orang di dalamnya, kehilangan kontak dengan petugas lalu lintas udara tidak lama kemudian dan menghilang dari radar.

Saat ini bangkai pesawat telah ditemukan berkeping-keping di bawah laut.

Belum ada informasi yang dirilis mengenai kondisi 46 orang dewasa, tujuh anak, tiga bayi dan enam awak pesawat tersebut.

Namun, telah dilaporkan bahwa beberapa mayat ditemukan selama penggeledahan.

Pihak berwenang telah memerintahkan kerabat untuk menyerahkan sampel darah dan DNA penumpang di pesawat untuk mengidentifikasi para korban.

Dalam kasus ini, seorang wanita bernama Ratih Windania berfoto bersama kedua anaknya setelah menumpang SJ182 yang jatuh sambil berkata, ‘Bye bye family. Kami akan pulang sekarang. ‘ Seperti yang terakhir diposting di Instagram.

Kedua anak dalam foto yang tersenyum indah meluluhkan hati penonton.

Saudara laki-laki Ratih Windania, Irfansyah Riyanto, memposting foto keluarga tersebut di Instagram, mengatakan, ‘Doakan kami.’ Telah diposting sebagai.

Frater Irfansyah Riyanto meratapi Ratih Windania yang tinggal di Pontianak datang ke rumahnya untuk merayakan liburan bersama anak-anaknya, dan ia menaiki pesawat bersama anak-anak kembali ke Pontianak 3 minggu kemudian.

Irfansyah Riyanto mengatakan, pesawat itu membawa lima orang, termasuk saudara perempuannya Ratih Windania, kedua anaknya, dan orang tua mereka.

Irfansyah Riyanto mengaku menunggu informasi baik tentang mereka.

Klik di sini untuk membaca lebih banyak berita negara lain

Latest stories