Singapura menerima vaksin virus korona China sebelum disetujui

Singapura pada hari Selasa menerima batch pertama dari vaksin Corona, yang diproduksi oleh Perusahaan Farmasi Bioteknologi Sinovac China.

Kementerian Kesehatan mengatakan sedang menunggu izin untuk menggunakan vaksin Corona di Singapura.

Selain itu, Perusahaan Farmasi Biotek Sinovac telah mulai menyediakan data awal. Namun kementerian tersebut mengatakan Komisi Ilmu Kesehatan Singapura saat ini sedang menunggu penerimaan semua informasi yang diperlukan untuk melakukan evaluasi penuh.

Singapura adalah satu-satunya negara kaya yang mempertimbangkan untuk menggunakan vaksin Sinovac. Studi tersebut menemukan vaksin itu efektif 50% hingga 90%.

Singapura meluncurkan program vaksinasi Corona dalam dua bulan terakhir. Ada dua jenis vaksin yang disetujui, Pfizer-Bioentech dan Moderna.

Sebagai pulau yang sangat bergantung pada transportasi dan perdagangan, pemerintah Singapura sangat ingin meningkatkan ekonominya dengan bantuan vaksin.

Singapura menargetkan untuk memvaksinasi hampir enam juta orang pada akhir 2021.

Jumlah infeksi virus korona terendah telah dilaporkan di Singapura selama beberapa bulan terakhir.

Sekitar 60.000 orang telah tertular virus Corona di Singapura sejauh ini, dan hanya 29 yang meninggal.

Sejauh ini baru China, Brazil, Indonesia dan Thailand yang menyetujui vaksin Sinovac.