Mei 14, 2024

poupnews

Berita Lengkap Dunia

Hari ini adalah Hari Literasi Internasional…

Hari ini adalah Hari Literasi Internasional…

Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) setiap tahunnya merayakan Hari Aksara Internasional dengan tujuan memberantas buta huruf di seluruh dunia.

Hari Aksara diperingati setiap tahun sejak tahun 1967 pada tanggal 8 September.

Perayaan Hari Aksara Internasional hari ini mempunyai sejarah.

Pada titik tertentu, negara-negara di dunia menyadari bahwa literasi adalah hambatan terbesar bagi kemajuan umat manusia secara keseluruhan.

Kemudian, pada tahun 1965, diadakan konferensi para menteri pendidikan dari negara-negara di dunia di ibu kota Iran, Teheran. Konferensi ini membahas permasalahan politik, sosial dan ekonomi akibat buta huruf di negara-negara di dunia.

Laporan tersebut mencantumkan seluruh tugas dan prosedur yang diperlukan untuk memberantas buta huruf di dunia.

Selanjutnya pada Sidang Umum UNESCO ke-14 yang diadakan pada tanggal 17 November 1966,

Tanggal 8 September ditetapkan sebagai Hari Aksara Sedunia ketika diadakan Konferensi Literasi.

Sejak tahun 1967, Hari Aksara Internasional diperingati pada tanggal 8 September setiap tahunnya.

Selama bertahun-tahun, negara-negara di dunia telah mengambil berbagai inisiatif untuk memahami pentingnya literasi.

Untuk menciptakan masyarakat buta huruf, mereka mendidik masyarakat untuk memilih membaca dan menulis dalam bahasa tersebut. Mereka menambahkan.

Melalui hal ini, banyak negara yang tertinggal dalam bidang literasi kini mengalami kemajuan.

Literasi tidak hanya memungkinkan seseorang mengembangkan kemampuan membaca dan menulis, namun juga memungkinkan manusia terhubung, memberdayakan, dan berinteraksi dengan dunia.

Secara umum, angka melek huruf internasional semakin meningkat berkat upaya yang dilakukan negara-negara di dunia. Angka melek huruf seluruh laki-laki dan perempuan usia di bawah 15 tahun adalah 86,3%, dan angka melek huruf laki-laki usia 15 tahun ke atas adalah 90%.

READ  Korea Utara menunjukkan trailer bergaya Hollywood

Sementara itu, perempuan sedikit tertinggal secara global yaitu sebesar 82,7%. Namun, ada perbedaan yang signifikan dari satu negara ke negara lain.

Andorra, Finlandia, Liechtenstein, Luksemburg, Korea Utara, Norwegia dan Uzbekistan memiliki tingkat melek huruf sebesar 100 persen.

75% penduduk India mampu membaca dan menulis. Dalam hal ini, Kerala memimpin dengan 93 persen. Bihar juga tertinggal dalam hal melek huruf sebesar 61,8 persen.

Dalam kasus Tamil Nadu, angka melek huruf meningkat. Dengan demikian, angka melek huruf di sini adalah 80,09 persen. Dalam hal ini, angka melek huruf pada laki-laki sebesar 86,77 persen dan angka melek huruf pada perempuan sebesar 73,44 persen.